BONDOWOSO – Pasca kecelakaan tunggal kendaraan bak terbuka di jalur Kawah Ijen, Polres Bondowoso melalui Satuan Lalu Lintas mengintensifkan patroli subuh di Desa Sukorejo, Kecamatan Sumber Wringin.
Langkah ini diambil sebagai upaya preventif guna mencegah terulangnya insiden serupa.
Kasat Lantas Polres Bondowoso, AKP Achmat Rochan, mengungkapkan bahwa patroli ini dilakukan menindaklanjuti laporan masyarakat tentang pengemudi kendaraan pikap yang kerap melaju dengan kecepatan tinggi, terutama saat mengangkut para pekerja di perkebunan.
“Jadi pada patroli yang kami laksanakan kali ini untuk upaya kejadian kecelakaan bak terbuka tidak terulang lagi,” ujar AKP Achmat Rochan, Minggu (2/2/2025).
Ia menjelaskan bahwa banyak sopir kendaraan bak terbuka yang berangkat subuh secara beriringan dan sering kali memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.
“Laporan yang kami terima dari masyarakat, sopir kerap kali kebut-kebutan,” tambahnya.
Selain patroli, petugas juga memberikan teguran dan edukasi kepada pengemudi terkait aturan berkendara serta risiko kecelakaan.
Menurut AKP Achmat Rochan, masyarakat setempat menghadapi keterbatasan transportasi sehingga terpaksa menggunakan kendaraan bak terbuka sebagai angkutan.
“Kami berikan edukasi dan pengertian bahwa angkutan barang tidak boleh untuk mengangkut orang, namun kami juga memahami kendala yang dihadapi masyarakat setempat,” jelasnya.
Meski memahami situasi, pihak kepolisian tetap mengambil langkah tegas dengan memberikan tilang kepada pengemudi yang melanggar aturan.
“Selain memberikan edukasi, kami juga memberikan tindakan tegas berupa tilang sebagai upaya menjaga keselamatan bersama,” tegas AKP Achmat Rochan.
Polres Bondowoso berharap patroli ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara dan mencegah kecelakaan di jalur rawan seperti kawasan Ijen.
“Patroli akan terus kami lakukan untuk memastikan keselamatan pengguna jalan, sekaligus mencegah insiden serupa terjadi kembali,” pungkasnya.
