Perkembangan Wayang Kulit di Jember Tersendat Minimnya Peralatan

Pentas Seni Wayang Kulit di Alun-alun Kota, Selasa (2/5/2023).
Pentas Seni Wayang Kulit di Alun-alun Kota, Selasa (2/5/2023).

Brichio.com, JEMBER – Minat masyarakat di Kabupaten Jember untuk belajar menjadi dalang wayang kulit saat ini mulai semakin meningkat.

Tak sedikit anak SMP, SMA hingga mahasiswa yang mulai bergabung dengan komunitas untuk mempelajari kesenian yang ditemukan dalam Budaya Jawa dan Bali ini.

Di kediaman dalang Andik Feri Bisono saja, itu sudah ada sekitar 30 pelajar yang mencoba mempelajari pedalangan, belum lagi di dalang-dalang senior yang lain.

Namun sayangnya, dibalik tingginya minat masyarakat untuk mempelajari pedalangan, ada kendala besar yang saat ini masih belum bisa teratasi.

Menurut dalang Andik, kendala tersebut terletak pada mahalnya peralatan wayang kulit yang susah dijangkau oleh masyarakat.

Itu sebabnya, banyak masyarakat yang enggan untuk menekuni pendalangan karena tidak semua orang bisa memiliki peralatan wayang kulit.

“Jadi adik-adik yang belajar dalang itu, sejauh ini masih masih menggunakan peralatan di rumah saya. Di beberapa sekolah memang ada yang menyediakan fasilitas alat wayang kulit, tapi seadanya. Itu yang membuat mereka malas untuk belajar, alatnya kurang memadai,” beber dalang Andik.

Oleh karena itu, dalang asal Kecamatan Gumukmas ini berharap, Pemerintah Daerah (Pemda) ikut membantu mengatasi masalah ini.

“Sejauh ini peran pemerintah (pada sebi wayang kulit – red) sangat minim. Di beberapa event yang kami gelar se-Jawa Timur saja, itu tidak ada bantuan dari pemerintah. Jadi sampai saat ini kami masih independen,” ungkapnya.

Kendati terbatas oleh peralatan, Ki Andik tetap semangat mendidik anak-anak untuk belajar pendalangan.

Alhasil, salah seorang didikannya atas nama Sheilo Dwistanoka Az-Zahra, berhasil menyabet juara favorit dalam kompetisi Sabet Wayang Kulit yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Prodi Seni Pedalangan, Institut Seni Indonesia Surakarta (ISI Surakarta).

Di mana kompetisi yang berlangsung pada 2021 lalu tersebut diikuti oleh pedalang cilik dari berbagai kabupaten/kota.

Untuk kali pertama dalang cilik yang merupakan siswa SMP Negeri 1 Tanggul ini unjuk kebolehan di Pentas Seni di Alun-alun Kota pada Selasa, 2 Mei 2023 lalu.

Istimewanya, pentas seni yang diadakan dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023 tersebut disaksikan oleh Bupati Jember Hendy Siswanto, Wakil Bupati (Wabup) MB Firjaun Barlaman, Sekretaris Daerah (Sekda) Arief Tjahjono, OPD dan stakeholder terkait.

Penulis: Zainul Hasan | Editor: Hermanto